lalu akupun terbang..
bersama sayap mungilku..
yang telah tumbuh..
disampingku ada merpati perak berekor kipas
tersenyum saat menoleh dan menyalipku..
awan itu telah dekat..
katanya...
dibaliknya ada jawaban atas mimpimu semalam...
suatu masa..
bersama waktu..
sayapmu akan sempurna
dan ekormu akan menjuntai
dan setiap hempasannya
seperti badai musim dingin..
dan dirimu akan menyalipku kembali..
lalu dia semakin menjauh..
ekornya bagaikan bulan separuh yang berpendar
sama seperti mimpiku
tentang bulan berpendar diatas awan..
--------------------------------------------------
tentang angan, sebentar lagi...
--------------------------------------------------
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar